Jumat, 13 Juni 2014

Aktifitas Latihan Aerobik dan Anaerobik

AKTIFITAS LATIHAN/OR AEROBIK
Aerobik Merupakan aktifitas pada tubuh yang sifatnya berkelanjutan dalam durasi waktu yang juga ditentukan. Aerobik Juga merupakan aktifitas fisik yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kebugaran seseorang, yang mencakup kekuatan otot serta kardiorespirasinya.
Secara Harfiah kata “Aerobik” berarti “Oksigen”. Maksudnya, kegunaan Oksigen dalam pembentukan energi (ATP) yang dibutuhkan untuk kegiatan fisik. Dalam hal ini oksigen tersebut dibutuhkan untuk membantu proses pengolahan lemak & gula dalam tubuh agar menjadi Adenosin trifosfat (ATP) yg dibutuhkan Sel dalam jaringan selama beraktifitas.
Anaerobik merupakan aktifitas pada tubuh yang bersifat cepat dan biasanya cendrung gerakan yang tiba-tiba. Aktifitas anaerobik biasanya berkaitan dengan tahap awal dari olahraga, atau semacam rentetan pendek dari pengerahan tenaga intens, dimana glikogen atau gula dikonsumsi tanpa oksigen. Aktifitas ini ditandai dengan peningkatan kecepatan atau dengan usaha yang lebih besar. Olahraga anaerobik ("tanpa oksigen") adalah kebalikan dari olahraga aerobik ("dengan oksigen"). Keduanya, aerobik dan anaerobik, lebih menggunakan energi selama melakukan aktivitas fisik.
Sumber Energi Saat Ber-aktifitas
ATP+PC (Sistem Fosfagen)
·      Glikolisis Anaerobik (Sistem Asam Laktat)
·      Glikolisis Aerobik :
  1. Oksidasi KH
  2. Oksidasi Asam Lemak



Sistem Fosfagen (ATP+PC)
Sistem Fosfagen adalah sistem dimana yang secara kolektif Menyimpan ATP dan PC  (Phospo Creatin) dalam Otot. Pada Sistem ini Energi yang dipakai adalah energi yang siap pakai. Sistem ini tidak perlu rangkaian reaksi yang panjang, serta tidak memerlukan O2. namun kapasistasnya hanya 10 detik. Menurut Bowers dan Fox (1992) jumlah ATP-PC didalam otot  wanita sebesar 0,3 mol dan untuk laki-laki sebesar 0,6 mol.
Glikolisis Anaerob(Sistem Asam Laktat)
Glikolisis Anaerob Adalah sistem suplay energi dalam tubuh yang digunakan dari Glikogen (polisakarida = cadangan gula dalam tubuh). Proses ini tdk memerlukan O2. Energi yang tersedia hanya untuk 1-3 menit saja/3 Mol ATP. Selain menghasilkan Energi juga proses ini menghasilkan Asam laktat. Fatigue (kelelahan > kram) pada otot.
Glikolisis Aerobik
Sistem metabolisme Aerobik adalah serentetan reaksi kimia yang memerlukan adanya oksigen. Setelah 3 menit pada pemakaian energi dari sistem Anaerob maka untuk membantu resistensi asam laktat diubah menjadi energi kembali membutuhkan oksigen. Oksigen yang masuk digunakan untuk membantu pemecahan senyawa glikogen dan karbohidrat.
Fungsi oksigen dalam proses ini adalah mengalihkan asam laktat dengan asam pyrufat ke dalam sistem aerobik setelah diresitensis ATP. Jadi selama proses glikolisis aerobik, glikogen dipecah menjadi asam pyrufat masuk kedalam siklus kreb dan menghasilkan energy.



LEMAK
Fungsi Lemak

·         Sebagai penyusun struktur  membran sel Dalam hal ini lipid berperan sebagai barier untuk sel dan material-material organ dalam .

·         Sebagai cadangan energi Lipid disimpan sebagai jaringan adiposa
  • Sebagai hormon dan vitamin, hormon mengatur komunikasi antar sel,sedangkan vitamin membantu regulasi proses-proses biologis .
  • Lemak  merupakan salah satu sumber energy bagi tubuh, bahkan kandungan energinya paling tinggi diantara sumber energy yang lain, yaitu sebesar  1 Mol FFA = 130-139 Mol ATP . Energi hasil pemecahan lemak dimulai saat lemak berada didalam kebutuhan energi. Dan oksigen yang dibutuhkan untuk memproses lemak menjadi energi sangatlah besar 15% lebih besar dari Oksidasi KH.
Protein
Fungsi Protein Dalam Tubuh
         Membentuk jaringan/ bagian tubuh lain
         Pertumbuhan (bayi, anak, pubertas
         Membentuk sel darah Membentuk hormon, enzim, antibody,
         dll Memberi tenaga (protein sparing efek
         Pengaturan (enzim, hormone




Tidak ada komentar:

Posting Komentar